Matanusra.com | Lombok Tengah - Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), HM. Nursiah didampingi Kabag Kesra Setda Lombok Tengah H. Ridwan Makruf dan sejumlah pejabat terkait Lingkup Pemkab Lombok Tengah terbang ke Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat.
Tujuannya untuk melihat, bertemu secara langsung serta memberikan dukungan dan Motivasi khususnya kepada dua orang Kafilah asal Lombok Tengah yang ikut mewakili Provinsi NTB bersama 14 orang Kafilah lainnya asal Provinsi NTB pada Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Tingkat Nasional XXV Tahun 2019 yang digelar dari Tanggal, 27 Juni hingga 6 Juli 2019 di Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat.
Dua orang Kafilah asal Lombok Tengah yang ikut mewakili Provinsi NTB pada STQ Nasional XXV Tahun 2019 itu yakni atas nama Ahmad Jihan Fahmi untuk cabang tilawah golongan anak-anak putra dan Ginan Syahada Hamilia untuk cabang Tahfidz Quran golongan 30 juz putri.
HM. Nursiah menemui 2 orang Kafilah asal Lombok Tengah itu ditempat penginapan Kafilah di Hotel Gajah Mada Pontianak pada Rabu (3/7/2019).
Dalam Kesempatan tersebut, HM. Nursiah berpesan khususnya kepada dua orang kafilah asal Lombok Tengah untuk tetap semangat, menjaga kesehatan, menjaga kekompakan, dan mengikuti arahan-arahan pelatih.
”Khusus bagi saudara-saudara kita, anak-anak kita yang menjadi wakil NTB khususnya Lombok Tengah, jaga kesehatan, jaga kemampuan dengan mengasah, berlatih bersama-sama dan jaga kekompokan. Ikuti setiap arahan dari pelatih,” pesan HM. Nursiah
HM. Nursiah mengatakan, STQ Tingkat Nasional Tahun 2019 di Pontianak sebagai program rutin secara nasional, dan Lombok Tengah sebagai perwakilan NTB juga tidak pernah absen dalam STQ Tingkat Nasional.
Menurut HM. Nursiah, kafilah asal Lombok Tengah yang masuk menjadi perwakilan Provinsi NTB pada STQ Tingkat Nasional merupakan hasil dan proses yang telah dilakukan di tingkat Kabupaten, dan keberhasilan ditingkat Kabupaten – Provinsi itu juga dibuktikan ke tingkat nasional.
“Tentu dalam penampilan kafilah NTB khusunya Lombok Tengah, semua masyarakat Lombok Tengah mendoakan semoga niat untuk beribadah di STQ, sekaligus penghargaan dari pemerintah pusat t, dan penghargaan dari Allah SWT bisa dicapa,”harapnya
Untuk itu HM. Nursiah memerintahkan kepada seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah wajib mendoakan dan memberikan motivasi kepada Kafilan asal NTB, khususnya kepada 2 orang Kafilah asal Lombok Tengah pada STQ Tingkat Nasional 2019 di Pontianak, dan menjadi proyeksi tahun depan untuk melakukan pembinaan-pembinaan secara teknis, sehingga kedepan tentu Lombok Tengah bisa terus masuk dalam STQ maupun MTQ dan bisa mendapatkan juara nasional mewakili NTB.
Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) kata, HM. Nursah merupakan lembaga yang ditugaskan Pemerintah Kabupaten untuk membina tilawatil Quran di Lombok Tengah. “Bagaimana LPTQ secara operasional dapat bergerak, Pemda juga membackup secara operasional, baik perhatian untuk personil maupun dalam latihan-latihan teknis. Kita harapkan prestasi kedepan semakin gemilang”tegasnya
Sementara itu, ketua harian LPTQ Lombok Tengah, H. Sabarudin yang juga hadir langsung di arena STQ Nasional Tahun 2019 di Pontianak menceritakan, bahwa pihaknya telah memberikan pembekalan sebaik mungkin kepada kedua kafilah asal Lombok Tengah. Pihaknya memberikan training center kurang lebih selama 4 bulan sebelum STQ Nasional berlangsung. “Harapannya kafilah kita dapat memberikan yang terbaik”harapnya
STQ tingkat Nasional tahun 2019 di Pontianak dilaksanakan di lima lokasi berbeda. Untuk cabang tahfidz golongan 10 dan 20 juz putra/putri di Masjid Raya Mujahidin Pontianak. Cabang tilawah golongan anak dan dewasa putra/putri di Tugu Khatulistiwa Pontianak.
Tahfidz golongan 30 juz dan tafsir Bahasa Arab putra/putri di Perpustakaan Universitas Tanjungpura. Tahfidz golongan 1 dan 5 juz dan tilawah putra/putri di Taman Alun-Alun Kapuas Pontianak. Tahfidz golongan hafalan al-hadits 100 dengan sanad dan hafalan al-hadits tanpa sanad 500 putra/putri di Aula IAIN Pontianak.(zx)
0 Komentar