94 Calon Jamaah Haji Kolter 11 Asal KLU Resmi dilepas Bupati Djohan |
TANJUNG, penantb.com - Sebanyak 94 Calon Jamaah Haji (CJH) kolter 11 Asal Kabupaten Lombok Utara (KLU) resmi dilepas oleh Bupati KLU, H. Djohan Sjamsu.
Acara pelepasan berlangsung di Masjid Baiturrahim Tanjung, Desa Tanjung, kecamatan Tanjung, KLU, pada Jumat, (24/05/2024).
Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Bupati Danny Karter Febrianto, Kepala Kemenag KLU Dr. H. Jalalussayuti, M.Pd, serta para asisten, kepala PD, Direktur Bank NTB Cabang Tanjung, dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Djohan mengungkapkan rasa syukur atas antusiasme umat Muslim di Indonesia yang mendaftarkan diri untuk melaksanakan ibadah haji.
Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah pusat melalui Kementerian Agama telah menetapkan dan mengatur kuota haji di setiap daerah.
"Keberangkatan para jamaah tidak lepas dari ikhtiar dan doa yang dilakukan sehingga dipanggil untuk beribadah haji pada tahun ini," tuturnya.
Bupati Djohan berpesan agar para jamaah menjaga kesehatan dan melakukan semua yang diperlukan untuk tetap sehat selama menjalankan ibadah haji.
"Atas nama pribadi dan pemerintah daerah, saya mengucapkan selamat melaksanakan ibadah haji, semoga menjadi haji yang mabrur," ucapnya.
Bupati Djohan juga meminta para jamaah untuk mendoakan umat Muslim di KLU agar bisa melaksanakan ibadah haji di tahun-tahun mendatang.
"Saya juga berpesan agar para CJH selalu mendoakan keluarga, masyarakat, dan daerah demi tercapainya pembangunan," tambahnya.
Kepala Kemenag KLU, H. Jalalussayuti, melaporkan bahwa calon jamaah haji dari KLU akan tergabung dalam Kloter 11 bersama dengan jamaah haji dari Lotim dan Loteng.
"Jumlah calon jamaah haji dari KLU tahun 2024 ini adalah 94 orang, terdiri dari 51 laki-laki dan 43 perempuan," jelasnya.
Para calon jamaah haji nantinya akan masuk ke asrama haji dan diperiksa kesehatannya terlebih dahulu sebelum diberangkatkan menuju Jeddah, Arab Saudi, besok malam.
"Pada tahun ini, jamaah haji tertua berasal dari Desa Gondang dengan usia 96 tahun, sedangkan jamaah haji termuda berasal dari Desa Gili Indah dengan usia 19 tahun," tambahnya.
Jalalussayuti juga meminta seluruh CJH untuk menjaga kesehatan agar dapat melaksanakan ibadah dengan baik.
"Pada haji tahun ini, dari 94 orang CJH KLU, terdapat 4 orang yang menggunakan kursi roda," tutupnya (Ten*)
0 Komentar