Breaking News

Si "Manis" Siap Benahi IPM Lombok Barat

 

Si Manis siap benahi IPM Lombok Barat


LOMBOK BARAT, Penantb.com – Bakal Calon Wakil Bupati Lombok Barat, Ibnu Salim, menegaskan komitmennya untuk membenahi sektor-sektor vital di Kabupaten Lombok Barat (Lobar) demi meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di daerah tersebut. 

Hal ini diungkapkannya saat melepas kegiatan jalan sehat yang diadakan oleh tim relawan pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati, Hj Sumiatun-Ibnu Salim, di Dasan Geres, Gerung, pada Minggu (08/09/2024).

Menurut Ibnu Salim, yang juga merupakan mantan Inspektur Inspektorat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), IPM merupakan salah satu indikator penting yang mencerminkan kemajuan suatu daerah. Untuk itu, pasangan yang dikenal dengan jargon "Si Manis" berkomitmen penuh untuk menjadikan Lombok Barat lebih baik dengan fokus pada pembenahan sektor-sektor yang mempengaruhi IPM, seperti pendidikan, kesehatan, dan daya beli masyarakat.

"Pasangan Sumiatun-Ibnu Salim, atau paket ‘Manis’, memiliki komitmen yang kuat untuk membenahi Lombok Barat. Kami mengusung slogan Lombok Barat Hebat, yang berarti Harmoni, Efektif, Efisien dan Berkelanjutan, Amanah, serta Tercepat. Itu adalah cerminan dari visi kami untuk membuat perubahan besar bagi Lobar," ungkap Ibnu Salim.

Ibnu Salim menambahkan, untuk mewujudkan Lombok Barat yang lebih baik, pemerintah daerah harus mampu mengelola sumber daya yang ada dengan baik. Lombok Barat memiliki potensi yang sangat besar, namun belum sepenuhnya dimanfaatkan secara optimal. Oleh karena itu, ia dan Hj Sumiatun bertekad untuk mempertahankan apa yang sudah baik dan mengevaluasi serta memperbaiki yang kurang.

“Kami akan mempertahankan hal-hal yang baik, memperbaiki yang kurang baik, dan mempercepat apa yang perlu dipercepat. Kami yakin perubahan ini dapat dicapai dengan pengelolaan yang lebih baik terhadap potensi yang dimiliki Lombok Barat,” tegas Ibnu.

Ibnu juga menyatakan optimisme timnya dalam memenangkan kontestasi Pilkada Lombok Barat pada November mendatang. Ia melihat antusiasme masyarakat yang tinggi, terutama di daerah-daerah yang ingin adanya perubahan signifikan.

Salah satu fokus utama dari paket "Si Manis" adalah peningkatan IPM Lombok Barat. Menurut Ibnu, saat ini IPM Lombok Barat berada di angka 72,18, yang dianggap masih rendah jika dibandingkan dengan daerah lain di NTB. Faktor-faktor seperti pendidikan, kesehatan, dan daya beli masyarakat menjadi area yang perlu segera dibenahi.

“IPM Lombok Barat masih berada di angka yang kurang memuaskan. Oleh karena itu, kami akan fokus pada peningkatan di sektor-sektor tersebut. Lombok Barat memiliki sejarah yang kuat, karena telah menjadi induk dari dua daerah otonom baru, yakni Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Utara. Maka dari itu, sudah sewajarnya Lombok Barat harus menjadi yang terdepan di NTB,” jelas Ibnu.

Selain fokus pada indikator IPM, Ibnu Salim juga menyoroti pentingnya mengembangkan sektor pariwisata dan pertanian di Lombok Barat. Menurutnya, potensi pariwisata di Lombok Barat, seperti Senggigi dan Sekotong, memiliki nilai ekonomi yang besar jika dikelola dengan baik. Namun, kedua destinasi tersebut saat ini membutuhkan revitalisasi untuk kembali menarik perhatian wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

“Pariwisata Lombok Barat harus digarap dengan lebih baik. Senggigi dan Sekotong memiliki potensi besar untuk kembali menginternasional. Ini akan menjadi prioritas kami untuk dikembangkan, karena pariwisata bisa memberikan dampak besar bagi ekonomi lokal,” ungkapnya.

Selain itu, sektor pertanian juga akan menjadi fokus perhatian dari pasangan Sumiatun-Ibnu Salim. Ibnu menegaskan bahwa pertanian dan pariwisata adalah dua sektor yang bisa memberikan efek berlipat bagi pertumbuhan ekonomi Lombok Barat. Namun, hal itu hanya bisa dicapai jika infrastruktur pendukungnya diperbaiki dan dimodernisasi.

“Jika kita fokus pada sektor pertanian dan pariwisata, dampaknya akan sangat besar bagi Lombok Barat. Namun, untuk mewujudkan itu, kita juga harus memperhatikan pembangunan infrastruktur yang mendukung kedua sektor tersebut,” jelas Ibnu.

Ibnu Salim menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa dirinya bersama Hj Sumiatun berkomitmen penuh untuk membenahi Lombok Barat jika dipercaya memimpin. Ia optimis, dengan potensi yang ada dan pengelolaan yang baik, Lombok Barat bisa menjadi daerah terdepan di NTB.

“Kami berkomitmen untuk membawa Lombok Barat menjadi daerah yang lebih maju dan sejahtera. Potensi yang kita miliki sangat besar, dan dengan pengelolaan yang tepat, saya yakin Lombok Barat akan menjadi yang terdepan,” pungkas Ibnu Salim.

Tim relawan pasangan Sumiatun-Ibnu Salim, M Nurzaini, menambahkan bahwa pasangan ini merupakan kombinasi yang ideal antara pengalaman politik dan birokrasi. Hj Sumiatun, yang merupakan mantan Wakil Bupati Lombok Barat, telah memiliki pengalaman dalam bidang politik dan pemerintahan. Sementara itu, Ibnu Salim merupakan seorang birokrat yang matang dengan segudang pengalaman, terutama di bidang pengawasan pemerintahan.

“Ibu Sumiatun dan Pak Ibnu Salim adalah pasangan yang sangat ideal untuk memimpin Lombok Barat. Mereka memiliki pengalaman yang sangat lengkap, dan saya yakin mereka mampu membawa perubahan yang diharapkan masyarakat,” ujar Nurzaini.

Ia juga menyatakan keyakinannya bahwa pasangan “Si Manis” akan memenangkan Pilkada Lombok Barat. Melihat antusiasme masyarakat di berbagai kecamatan, terutama di Sekotong, Lembar, Gerung, Narmada, dan Kuripan, tim relawan optimis pasangan Sumiatun-Ibnu Salim akan keluar sebagai pemenang dalam kontestasi politik tahun ini.

“Kami sangat optimis bahwa paket ‘Si Manis’ akan menang di Pilkada Lombok Barat. Dukungan masyarakat sangat luar biasa, terutama di lima kecamatan besar seperti Sekotong, Lembar, Gerung, Narmada, dan Kuripan. Kami yakin pasangan ini adalah pilihan terbaik untuk memimpin Lombok Barat,” tutup Nurzaini. (Ten*)



0 Komentar






Type and hit Enter to search

Close